Pintasan.co, Purwokerto – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengembangan Karir dan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto akan menyelenggarakan Workshop Kewirausahaan Berbasis MBKM II, pada tanggal 15-16 Oktober 2024.

Aris Nurrohman, Kepala UPT Pengembangan Karir UIN Saizu Purwokerto, mengatakan bahwa kampus dapat menghasilkan generasi wirausahawan yang kompetitif dengan dukungan terus menerus dalam pengembangan keterampilan kewirausahaan dan sertifikasi kompetensi.

Selain itu,para lulusan juga dapat melakukan hal baik bagi masyarakat. Pihaknya berharap workshop ini akan berlanjut.

“Acara ini merupakan langkah strategis dalam mempersiapkan mahasiswa menghadapi persaingan dunia kerja,” ujarnya.

Diharapkan bahwa workshop ini akan memotivasi siswa untuk mewujudkan impian mereka dalam bidang bisnis dan membantu mereka beradaptasi dan sukses dalam pekerjaan mereka.

Ini memberikan mereka sertifikat kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) sebagai bukti bahwa mereka memiliki kemampuan yang diperlukan.

Program seperti ini meningkatkan kepercayaan mahasiswa dalam menghadapi tantangan dunia kerja, membuka peluang yang lebih besar, dan mencapai kesuksesan di masa depan.

100 mahasiswa dari berbagai program studi terlibat dalam kegiatan tersebut. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengajarkan mahasiswa tentang kewirausahaan dan membantu mereka mempersiapkan diri untuk mengikuti uji sertifikasi kompetensi yang sesuai dengan tuntutan industri.

Dr. Yoiz Shofwa Shafrani, Manajer Mutu LSP UIN Saizu Purwokerto, mengatakan bahwa workshop ini memberikan pengetahuan dan keterampilan praktis yang sangat berguna bagi mahasiswa yang ingin bekerja atau berwirausaha. Mereka juga belajar tentang proses persiapan uji sertifikasi kompetensi.

Termasuk pengenalan skema sertifikasi, urgensi, serta prosedur uji yang akan dibimbing oleh asesor sesuai dengan skema yang dipilih.

“Uji sertifikasi kompetensi merupakan langkah penting untuk memvalidasi keterampilan yang dimiliki mahasiswa,” jelasnya.

Untuk mendapatkan keunggulan di pasar kerja yang semakin ketat, sertifikasi kompetensi menjadi bukti formal yang sangat bermanfaat saat melamar pekerjaan.

Baca Juga :  UIN Saizu Adakan FGD Untuk Finalisasi Penyusunan Rencana Strategis 2025–2029