Pintasan.co – Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta seluruh pihak memastikan pelayanan medis terbaik bagi siswa dan guru yang menjadi korban kecelakaan mobil pengangkut Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Kalibaru 01, Cilincing, Jakarta Utara, pada Kamis (11/12/2025) pagi.

Dalam pernyataan tertulisnya, Gibran menegaskan komitmen pemerintah dalam menangani para korban. “Saya mendorong penanganan medis yang maksimal bagi para korban,” tegasnya.

Selain pelayanan medis, Gibran juga menekankan perlunya pendampingan psikologis bagi warga sekolah yang terdampak. “Serta pendampingan dan trauma healing bagi para siswa dan guru SDN Kalibaru 01,” tambahnya.

Wapres menyatakan keprihatinan mendalam atas insiden yang menyebabkan 21 orang terluka. Ia menyampaikan permohonan maaf dan menegaskan bahwa kejadian serupa tidak boleh terulang.

“Atas nama pemerintah, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan menyayangkan kejadian ini. Kejadian ini tidak boleh terulang,” ujarnya.

Gibran juga meminta agar penyelidikan berjalan secara menyeluruh, termasuk penegakan hukum yang diperlukan. “Saya juga telah meminta agar segera dilakukan pengusutan tuntas, penegakan hukum, dan evaluasi menyeluruh agar kejadian serupa tidak terjadi lagi,” tegasnya.

Sebelumnya, mobil pengangkut MBG mengalami kecelakaan di halaman sekolah saat guru-guru tengah menyiapkan barisan siswa untuk kegiatan literasi pagi. Peristiwa yang terjadi secara tiba-tiba itu menyebabkan 21 siswa dan guru mengalami luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Kepala SPPG Jakarta Utara, Sahrul Gunawan Siregar, menjelaskan bahwa kecelakaan terjadi ketika seluruh siswa berada di halaman sekolah untuk mengikuti kegiatan membaca rutin.

Pihak kepolisian dan dinas terkait kini tengah melakukan penyelidikan lanjutan untuk memastikan penyebab kecelakaan serta menentukan langkah penanganan berikutnya.

Baca Juga :  Polda Metro Jaya Siapkan Trauma Healing untuk Siswa SDN Kalibaru 01 Pascakecelakaan Mobil MBG