Pintasan.co – TNI Angkatan Laut mengerahkan dua helikopter untuk mengirim bantuan logistik kepada warga di empat desa yang masih terisolasi akibat banjir bandang di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Pengiriman lewat udara menjadi satu-satunya pilihan karena akses darat hingga kini belum dapat dilalui.

Kepala Dinas Penerangan TNI AL, Laksamana Pertama TNI Tunggul, menjelaskan bahwa helikopter dikerahkan untuk memastikan kebutuhan mendesak masyarakat dapat segera dipenuhi.

“Kami mengerahkan helikopter jenis AS565 MBe Panther HS-1307 dari Wing Udara 1 Puspenerbal untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat di empat desa,” kata Tunggul saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

Bantuan tersebut dikirim ke empat desa terdampak, yakni Desa Sipange, Desa Kalangan, Desa Tukka, dan Desa Puncak GM. Pengiriman dilakukan pada Selasa (2/12) menggunakan helikopter yang membawa berbagai kebutuhan dasar. Total bantuan yang diterbangkan mencapai sekitar 400 kilogram, terdiri dari beras, mie instan, air mineral, makanan bayi, dan susu bayi.

Dalam keterangan resmi TNI AL, Komandan Wing Udara 1 Puspenerbal Tanjungpinang, Kolonel Laut (P) Anang Adhi Purwonugroho, memberikan apresiasi atas kinerja prajurit yang terlibat dalam misi tersebut.

“Kehadiran unsur udara Wing Udara 1 Puspenerbal ini merupakan bentuk komitmen TNI Angkatan Laut dalam mendukung misi kemanusiaan, terutama di wilayah yang sulit dijangkau melalui transportasi darat,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa jajaran Puspenerbal akan terus siap menjalankan tugas kemanusiaan, khususnya dalam pendistribusian bantuan logistik agar proses pemulihan di wilayah terdampak banjir bandang dapat berjalan lebih cepat.

“Kami siap untuk diandalkan dalam misi pendistribusian logistik lewat udara demi mempercepat pemulihan kawasan dan korban pascabencana banjir,” imbuhnya.

Baca Juga :  Pemerintah Targetkan Mobil Buatan Indonesia Meluncur dalam Tiga Tahun ke Depan