Pintasan.co, Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara resmi menunjuk Komjen Ahmad Dofiri sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) yang baru, pada Selasa (12/11/2024).

Dofiri menggantikan posisi yang sebelumnya diemban Jenderal Agus Andrianto, yang mengundurkan diri setelah mendapat tugas sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Mutasi ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri dengan nomor ST/2517/XI/KEP./2024, yang dikeluarkan pada 12 November 2024 dan ditandatangani langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Selain itu, dalam surat tersebut, Kapolri juga menunjuk Irjen Dedi Prasetyo sebagai Inspektur Pengawasan Umum (Itwasum) Polri, menggantikan posisi yang sebelumnya dipegang Dofiri.

Jenderal Agus Andrianto diketahui telah mengajukan pengunduran diri dari Polri setelah diminta Presiden Prabowo Subianto untuk bergabung dalam kabinet sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Pengunduran diri Agus disetujui melalui Surat Keputusan Presiden Nomor 99/Polri/Tahun 2024 tentang Pemberhentian Dengan Hormat Perwira Tinggi Polri.

“Sudah (mundur dari Wakapolri). Pengunduran diri atas keinginan pribadi,” ujar Agus kepada wartawan.

Agus Andrianto telah dilantik oleh Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan, Senin (21/10/2024), bersama dengan 47 menteri lainnya dan enam pejabat setingkat menteri.

Ahmad Dofiri memiliki rekam jejak panjang di kepolisian. Sebelum menjabat Wakapolri, ia pernah memegang sejumlah posisi strategis, mulai dari Kapolres Bandung, Kapolrestabes Yogyakarta, hingga Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Usai bertugas di DIY, Dofiri ditarik ke Mabes Polri sebagai Aslog Kapolri, kemudian menjabat Kapolda Jawa Barat, hingga akhirnya menduduki posisi Kepala Badan Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) Polri pada Oktober 2021.

Pada awal 2023, ia dipromosikan menjadi Inspektur Pengawasan Umum sebelum kini diangkat sebagai Wakapolri.

Baca Juga :  Prabowo Ungkap Indonesia Harus Masuk Piala Dunia, Itu Tekad Kita