Pintasan.co, Jakarta – Akses penyaluran bantuan logistik ke Desa Pasir, Kecamatan Tripe Jaya, Kabupaten Gayo Lues, Aceh, masih terkendala akibat terputusnya jalan pascabanjir.
Kondisi tersebut memaksa warga setempat bergotong royong menyalurkan bantuan dengan cara manual menggunakan katrol untuk menyeberangi sungai berarus deras.
Dalam video yang beredar, terlihat warga memanfaatkan tali dan katrol sederhana untuk menarik bantuan logistik dari satu sisi sungai ke sisi lainnya.
Derasnya aliran sungai membuat kendaraan tidak dapat melintas, sehingga metode ini menjadi satu-satunya cara agar bantuan tetap sampai kepada warga desa yang terisolasi.
Putusnya akses jalan terjadi akibat banjir yang melanda wilayah tersebut beberapa waktu lalu.
Selain merusak badan jalan, banjir juga menggerus tebing sungai sehingga membahayakan jika dilewati secara langsung.
Warga berharap pemerintah segera turun tangan memperbaiki infrastruktur yang rusak agar distribusi bantuan dan aktivitas masyarakat dapat kembali normal.
Hingga saat ini, kebutuhan logistik masih terus disalurkan secara swadaya sambil menunggu penanganan lebih lanjut dari pihak terkait.
Bencana banjir di sejumlah wilayah Aceh telah menyebabkan beberapa desa terisolasi dan membutuhkan penanganan cepat, terutama dalam pemulihan akses jalan dan jembatan yang rusak.
