Pintasan.co, Jakarta – Polisi mengungkap komplotan perampok yang beraksi di Tol akses Tanjung Priok, Jakarta Utara saat macet.
Sebelum melakukan aksinya, para komplotan berkumpul di satu titik terlebih dahulu di sekitaran lokasi.
“Untuk daerah target operasi para pelaku ini merupakan di sekitaran tol Plumpang. Jadi sebelum peristiwa terjadi, para pelaku terlebih dahulu berkumpul di area sekitaran TKP,” ujar Kanit Jatanras Polres Metro Jakarta Utara, AKP Fauzan Yonnandi, Sabtu (4/1/2025).
Dalam melaksanakan aksinya, para pelaku menunggu momen jalanan dalam kondisi macet, lalu beraksi dan menyasar mobil dengan kaca yang terbuka.
“Setelah itu baru mereka melihat kondisi jalanan, dalam keadaan padat, mereka langsung melakukan aksinya. Sehingga ini (jalanan macet) dijadikan momentum untuk para pelaku untuk melakukan penyisiran dengan sasaran mobil-mobil yang kacanya terbuka,” ucapnya.
Para pelaku juga mempersenjatai diri dengan senjata tajam jenis celurit saat melakukan aksinya. Senjata itu untuk mengancam korban agar mau menyerahkan barangnya.
“Lalu mereka mendatangi mobil itu dan melakukan pengancaman kemudian merampas barang-barang milik korban,” ujarnya.
Saat ini satu dari enam orang pelaku, bernama M Ali Sanda sudah ditangkap polisi. Sementara itu, rekannya bernama Aji, Anggi, Tedi, Amat alias Acong, dan Cipuy masih diburu.
Terungkap ada 2 mobil yang menjadi korban dari aksi komplotan tersebut. Pada Jumat (3/1/2025) sore, sepasang pasutri diserang saat terjebak macet.
Pelaku perampokan mengacungkan senjata tajam saat mengadang mobil korban.
“Kemudian datang 6 orang pelaku dengan membawa senjata tajam yang langsung menghadang mobil korban dan berusaha menyerang istri korban dari samping,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada, Sabtu (4/1).
Saat ini kasus sudah dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Utara.