Pintasan.co, Jakarta – Sebagai kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), kita memiliki tanggung jawab untuk menginternalisasi nilai-nilai dasar perjuangan (NDP) HMI.

Nilai-nilai ini tidak hanya sekedar slogan atau kata, tetapi harus menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari kita.

Dalam menginternalisasi nilai-nilai dasar perjuangan HMI melalui teologis, kosmologis, dan antropologis.

Perspektif teologis

Dalam perspektif teologis, kita harus memahami bahwa nilai-nilai dasar perjuangan HMI adalah berdasarkan pada ajaran Islam.

Harus memahami bahwa Islam ialah agama yang komprehensif, yang tidak hanya mengatur hubungan kita dengan Allah, tetapi juga hubungan kita dengan sesama manusia dan alam semesta.

Dalam konteks ini, kita harus menginternalisasi nilai-nilai seperti keadilan, kesetaraan, dan kepedulian terhadap sesama.

Perspektif kosmologis

Dalam perspektif kosmologis, kita harus memahami bahwa nilai-nilai dasar perjuangan HMI adalah berdasarkan pada pemahaman kita tentang alam semesta dan tempat kita di dalamnya.

Kita harus memahami bahwa kita adalah bagian dari ekosistem yang lebih besar, dan bahwa tindakan kita memiliki dampak pada lingkungan sekitar.

Dalam konteks ini, kita harus menginternalisasi nilai-nilai seperti kepedulian terhadap lingkungan dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan.

Perspektif antropologis

Dalam perspektif antropologis, kita harus memahami bahwa nilai-nilai dasar perjuangan HMI adalah berdasarkan pada pemahaman kita tentang manusia dan martabatnya.

Kita harus memahami bahwa setiap manusia memiliki hak dan martabat yang sama, dan bahwa kita harus menghormati dan menghargai perbedaan-perbedaan yang ada di antara kita.

Dalam konteks ini, kita harus menginternalisasi nilai-nilai seperti kesetaraan, keadilan, dan kepedulian terhadap sesama.

Untuk menginternalisasi nilai-nilai dasar perjuangan HMI, kita perlu adanya beberapa strategi.
Ada strategi Pembelajaran, Kita harus terus-menerus mempelajari dan memahami nilai-nilai dasar perjuangan HMI.

Baca Juga :  Milad Kohati Ke-58: Mengukir Jejak Perempuan dalam Kepemimpinan dan Keadilan Sosial di Era Modern

Kita juga harus melakukan refleksi diri untuk memahami bagaimana nilai-nilai dasar perjuangan HMI dapat diinternalisasi dalam kehidupan sehari-hari.

Kita harus mempraktikkan nilai-nilai dasar perjuangan HMI dalam kehidupan sehari-hari dan harus melakukan kontrol diri untuk memastikan bahwa kita telah menginternalisasi nilai-nilai dasar perjuangan HMI.

Dalam rangka menginternalisasi nilai-nilai dasar perjuangan HMI, kita perlu membangun kesadaran tentang pentingnya menginternalisasi nilai-nilai dasar perjuangan HMI, membuat perencanaan untuk menginternalisasi nilai-nilai dasar perjuangan HMI dalam kehidupan sehari-hari, mengembangkan kemampuan untuk mempraktikkan nilai-nilai dasar perjuangan HMI dalam kehidupan sehari-hari, membangun komunitas yang mendukung dan memotivasi kita untuk menginternalisasi nilai-nilai dasar perjuangan HMI.

Harapannya dengan strategi ini kita dapat menginternalisasi nilai-nilai dasar perjuangan HMI dan menjadi kader HMI yang lebih baik.

Penulis: Desti Aulia (Peserta LK III BADKO Jawa Timur)