Pintasan.co, Tasikmalaya – Rohanah, seorang nasabah inspiratif dari BTPN Syariah, berasal dari Desa/Kecamatan Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya.
Sejak bergabung pada tahun 2014, usahanya dalam kerajinan anyaman bambu telah mengalami perkembangan yang sangat pesat.
Keberhasilan ini didorong oleh penerapan empat perilaku unggul: Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu (BDKS).
Rohanah tidak hanya berhasil membangun usahanya, tetapi juga menjadi contoh yang menginspirasi bagi masyarakat di sekitarnya.
Dengan modal awal pembiayaan sebesar Rp1,5 juta, Rohanah memulai usaha kerajinan bambunya.
Kini, berkat kerja keras dan ketekunannya, ia berhasil meningkatkan pembiayaannya dari BTPN Syariah menjadi Rp10 juta.
Usahanya saat ini tidak hanya menghasilkan pendapatan bersih sekitar Rp1 juta per minggu, tetapi juga memberikan kesempatan kerja kepada lima orang di desanya, yang terlibat dalam proses produksi.
Kepemimpinan Rohanah sebagai nasabah tak terlepas dari pendampingan yang dia terima melalui pertemuan rutin yang diselenggarakan oleh BTPN Syariah.
“Saya mendapatkan manfaat dengan adanya kumpulan karena tidak merasa berjuang sendiri, tapi bersama-sama dan saling menginspirasi satu sama lain. Jadi, bukan hanya tahu cara mengelola keuangan agar dapat mengangsur tepat waktu, tapi juga mendapatkan pengetahuan dan pendampingan.” uangkap Rohanah.
Pertemuan ini bukan hanya memberikan dukungan dalam hal finansial, tetapi juga meningkatkan keterampilan manajerial Rohanah.
Suaminya, Bapak Baban Rubani, menyaksikan perkembangan positif dalam kehidupan Rohanah selama satu dekade terakhir dan menyampaikan rasa bangganya.
“Saya sangat bangga karena istri saya tidak hanya berhasil mengembangkan bisnis, tetapi juga dapat menginspirasi orang lain dan menciptakan lapangan kerja,” katanya.
Dia menambahkan bahwa Rohanah kini lebih terampil dalam mengelola keuangan keluarga.
Menurutnya, pencapaian ini tidak lepas dari pelajaran yang diterima dari program BDKS yang diterapkan oleh petugas lapangan BTPN Syariah setiap dua minggu.
“Saya bangga sekali memiliki istri yang pintar dan berdaya. Oleh karena itu, saya percaya bahwa istri juga akan menjaga keluarga lebih baik dan lebih pintar lagi,” ujar Baban, menunjukkan dukungannya terhadap partisipasi Rohanah dalam pertemuan rutin BTPN Syariah.
Ia berharap lebih banyak ibu-ibu di sekitar mereka dapat mengalami perkembangan serupa dan memberikan dampak positif bagi diri mereka, keluarga, dan masyarakat.
“Saya mendukung istri untuk kumpulan BTPN Syariah dan semoga suami-suami nasabah atau masyarakat inklusi lain juga mendukung sang istri, karena saya melihat sendiri manfaat dari kegiatan tersebut,” tambahnya.
Kepala Pembiayaan Area Tasikmalaya BTPN Syariah, Dede Muniah, menjelaskan bahwa pertemuan rutin ini berfungsi sebagai platform bagi BTPN Syariah untuk mendampingi masyarakat inklusi agar mendapatkan akses keuangan serta berbagai program pelatihan dan pendampingan.
“Kumpulan menjadi wadah BTPN Syariah dalam memberdayakan dan mendampingi masyarakat inklusi, yaitu ibu-ibu di Tasikmalaya, sehingga mampu membangun empat perilaku unggul, yakni Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu (BDKS),” ujarnya.
Selain memperkuat hubungan antar nasabah, pertemuan ini juga menjadi sarana untuk saling mendukung dalam mengembangkan usaha dan mencapai cita-cita masing-masing.
Menyampaikan pentingnya kehadiran nasabah dalam pertemuan, Kepala Corporate & Marketing Communication BTPN Syariah, Ainul Yaqin, menegaskan bahwa BTPN Syariah merupakan bank syariah yang fokus pada pemberdayaan masyarakat inklusi.
“Yang terpenting dalam proses bisnis BTPN Syariah adalah membangun perilaku unggul nasabah segmen ultra mikro, yaitu BDKS; Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu atau Solidaritas,” ujarnya.
Ainul menambahkan bahwa solidaritas ini menciptakan ketahanan bagi komunitas dalam menghadapi berbagai tantangan bersama-sama.
Hingga semester I 2024, BTPN Syariah telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp152,73 miliar kepada lebih dari 41 ribu nasabah di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Ini menunjukkan komitmen BTPN Syariah untuk terus mendukung pengembangan usaha mikro dan memperkuat inklusi keuangan di masyarakat.
