Pintasan.co, Magelang – Borobudur International Tourism Expo (BITE) 2025 akan kembali digelar di Grand Artos Hotel & Convention, Magelang, Jawa Tengah, pada 15–17 Juni 2025.
Acara ini bertujuan untuk mengenalkan pariwisata, budaya, dan keragaman Indonesia, serta menarik wisatawan lokal dan mancanegara.
Kegiatan ini juga akan menghadirkan delegasi internasional, pelaku industri pariwisata, agen perjalanan, pemerintah daerah, dan pengusaha lokal untuk membahas serta mempromosikan potensi pariwisata Indonesia.
Selain pameran, BITE 2025 juga akan menyelenggarakan seminar, diskusi, dan berbagai acara lainnya yang membahas isu-isu terbaru dalam industri pariwisata global.
Sebagai bagian dari persiapan, serangkaian kegiatan sosialisasi telah dilaksanakan pada 21–22 Januari 2025.
Kegiatan diawali dengan sosialisasi di Khas Tugu Hotel Yogyakarta, yang dihadiri oleh perwakilan instansi, pelaku industri pariwisata, serta manajemen hotel terkait.
Selanjutnya, rangkaian ini dilanjutkan dengan audiensi di Kantor Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten dan Kota Magelang.
Dalam audiensi tersebut, pemerintah daerah memberikan masukan serta dukungan terhadap pelaksanaan BITE 2025, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata lokal.
Sebagai rangkaian penutup, audiensi juga diadakan di Grand Candi Hotel Semarang, melibatkan pelaku industri pariwisata dan pihak terkait lainnya.
Tujuannya adalah untuk membangun kerja sama yang solid dan memastikan persiapan acara berjalan dengan baik.
Chief Commercial Officer Teman Parekraf Nasional (Tepanas), Panca R. Sarungu, menekankan pentingnya kolaborasi dalam suksesnya penyelenggaraan acara ini.
“Kolaborasi antara pemerintah daerah, pelaku industri, dan masyarakat sangat penting untuk keberhasilan acara seperti BITE 2025. Kami berharap acara ini tidak hanya menjadi ajang promosi pariwisata, tetapi juga membuka peluang baru bagi pengembangan usaha kecil dan menengah di sektor pariwisata, serta memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi ekonomi lokal,” ujarnya.
Sejalan dengan pernyataan Panca, Windy Agustian, Direktur RajaMice, juga menyampaikan antusiasmenya terhadap pelaksanaan BITE 2025.
“Kami sangat bersemangat untuk kembali menggelar acara ini di Magelang, yang memiliki potensi luar biasa, terutama dengan keberadaan Candi Borobudur sebagai ikon dunia. Melalui BITE 2025, kami berharap dapat memperkenalkan lebih banyak destinasi pariwisata Indonesia dan mendorong kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat,” ungkapnya.
General Manager Grand Artos Hotel & Convention, Sugeng Sugiantoro juga menyatakan dukungannya.
“Kami sangat mendukung dan siap menyukseskan pelaksanaan BITE 2025 di Magelang. Dengan adanya BITE 2025, kami berharap jumlah wisatawan yang datang ke Jawa Tengah khususnya di Magelang semakin meningkat, yang tentunya akan berdampak positif pada tingkat hunian hotel dan perkembangan ekonomi lokal,” ujarnya.
BITE 2025 diharapkan menjadi momen penting untuk memperkenalkan potensi pariwisata Indonesia ke kancah internasional.
Semua pihak diundang untuk berkontribusi pada kesuksesan acara ini, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang bagi pariwisata dan perekonomian lokal.