Pintasan.co, Jakarta – Pramono Anung, Gubernur DKI Jakarta, menyampaikan alasan di balik keputusan untuk mendirikan patung Fatmawati, istri Proklamator Soekarno, di Taman Bendera Pusaka, Jakarta Selatan.
Dia menuturkan, bahwa bendera pusaka identik dengan sosok Fatmawati. “Jadi di sana nama tamannya kan Bendera Pusaka, dan Bendera Pusaka itu identik dengan Bu Fatmawati ketika membuat kan benderanya yang menjahit Bu Fatmawati,” ujar Pramono Anung di Balai Kota Jakarta dilansir dari CNN Indonesia, Kamis (21/8/2025).
Gubernur Jakarta tersebut memastikan bahwa pembangunan patung itu tidak akan memakai dana dari APBD DKI.
“Kemudian ada orang yang berbaik hati ingin menyumbang atau kan memberikan kepada Taman Bendera Pusaka dan saya sudah setuju itu. Jadi itu bukan dibangun atas APBD ataupun ini dari dana DKI,” ucapnya.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memulai pembangunan Taman Bendera Pusaka di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Taman ini akan menjadi kawasan terpadu yang menghubungkan tiga taman lain yaitu Taman Langsat, Taman Ayodya, dan Taman Leuser.
Pramono menyatakan, Taman Bendera Pusaka dibangun untuk menghidupkan kembali fungsi ruang terbuka hijau sebagai ruang ekologi, sosial, dan budaya yang berkelanjutan.
Selain itu, taman ini akan dilengkapi fasilitas gratis untuk warga, seperti sarana olahraga padel dan tenis. Revitalisasi Taman Bendera Pusaka ini tidak menggunakan dana APBD.
