Pintasan.co, Jakarta – Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menegaskan bahwa lembaga legislatif akan melakukan evaluasi besar-besaran sebagai pelajaran dari peristiwa yang terjadi belakangan ini.
Ia menyebut seluruh anggota DPR bertekad menjadikan momentum tersebut sebagai refleksi bersama untuk memperbaiki kinerja parlemen.
“Seluruh anggota DPR akan mengambil pelajaran dari peristiwa yang terjadi sebelumnya untuk dijadikan bahan evaluasi bersama,” kata Dasco dalam keterangannya.
Dalam pertemuan dengan mahasiswa di Senayan, Dasco juga menyampaikan permintaan maaf terbuka atas kekeliruan dan kekurangan DPR dalam menjalankan fungsi representasi.
Ia mengakui bahwa sebagai wakil rakyat, lembaga parlemen masih memiliki banyak kekurangan yang perlu dibenahi.
Sebelum menyampaikan permintaan maaf, Dasco terlebih dahulu mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online yang menjadi korban kecelakaan dengan kendaraan taktis Brimob.
Ia juga menyampaikan duka mendalam bagi seluruh korban jiwa dalam aksi penyampaian pendapat beberapa waktu lalu.
“Selaku pimpinan DPR, kami menyatakan permohonan maaf atas kekeliruan serta kekurangan kami dalam mewakili aspirasi masyarakat. Kami sadar, permintaan maaf saja tidak cukup tanpa adanya langkah nyata berupa evaluasi dan perbaikan menyeluruh,” ujarnya.
Dasco menegaskan, DPR akan segera melakukan langkah reformasi internal dengan proses yang cepat, agar ke depan kinerja parlemen lebih transparan, akuntabel, dan berpihak kepada rakyat.
