Pintasan.co Jakarta – Pertemuan antara Denny Sumargo, Pratiwi Noviyanthi (Teh Novi), dan Menteri Sosial Saifullah Yusuf pada Jumat (29/11/2024) menarik perhatian serius dari kuasa hukum Agus Salim, Farhat Abbas.
Pertama-tama, Farhat Abbas menanyakan alasan di balik kedatangan Denny Sumargo dan Pratiwi Noviyanthi ke Kementerian Sosial RI, yang juga melibatkan sosok Jusuf Hamka dalam pertemuan tersebut.
“Ini mereka yang mendatangi, apa mereka yang dipanggil karena tidak ada keterbukaan?” ujar Farhat Abbas
Kedua, Farhat Abbas juga menegur Saifullah Yusuf karena dianggap hanya ingin bertemu dengan Denny Sumargo dan Pratiwi Noviyanthi.
Farhat Abbas masih ingat betul, dia dan Agus Salim cuma ditemui salah satu staf Kementerian Sosial saat dirinya dan tim kuasa hukum coba datang menyampaikan pengaduan, baru-baru ini.
“Kalau memang Denny Sumargo atau Novi tidak ada izin melakukan penggalangan dana, hukum saja. Kenapa menteri malah menerima secara bersamaan? Kan ada orang-orang yang kami laporkan juga di situ,” kata Farhat Abbas.
“Agus aja waktu itu cuma diterima direkturnya yang tidak komunikatif. Ada apa?” imbuh mantan suami Nia Daniaty ini mempertanyakan.
Farhat Abbas juga menyebut Saifullah Yusuf kurang bisa menempatkan diri dengan baik dalam kasus kisruh donasi Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi.
“Harusnya Menteri Sosial memiliki empati terhadap Agus, terhadap orang buta. Bukan menerima oknum atau yayasan yang menguasai uang si orang buta ini,” ucap Farhat Abbas.
Kementerian Sosial sendiri berencana mempertemukan Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi dalam agenda mediasi untuk ketiga kalinya.
Mereka perlu mendengar dulu penjelasan dari masing-masing pihak untuk membantu mencarikan jalan keluar terbaik atas kisruh donasi tersebut.
Namun, belum ada penjelasan lebih lanjut dari pihak Agus Salim apakah mereka akan memenuhi undangan mediasi dengan Pratiwi Noviyanthi dari Kementerian Sosial.
