Pintasan.co, Semarang – Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi mengajak kepada masyarakat untuk tetap menjaga kondusivitas di wilayahnya, seiring dengan adanya aksi demontrasi yang mengakibatkan tiga mobil terbakar dan kerusakan sejumlah fasilitas di lingkungan kantor Setda Provinsi Jateng pada Jumat, 29 Agustus 2025 malam. 

“Kita jaga bersama-sama Jateng yang selama ini sudah baik dan kondusif,” tegas Luthfi usai meninjau sejumlah fasilitas yang mengalami kerusakan.

Sebagai informasi, unjuk rasa yang berlangsung sejak siang hari bermula di Jalan Pahlawan tepat di depan Mapolda Jateng. Menjelang sore massa kemudian bergeser menuju kawasan kantor Gubernur Jateng.

Sekira pukul 19.30 WIB, massa aksi bergerak ke Jalan Menteri Supeno atau dekat pintu kantor Setda Jateng sebelah utara. Dari lokasi itu, sejumlah oknum yang mengikuti aksi tersebut mulai melempari batu ke arah mobil dan bangunan dari luar pagar.Selanjutnya, aksi massa merobohkan pintu gerbang bagian utara tersebut.

Sekelompok orang nekat masuk ke area parkir kendaraan.

Beberapa oknum kemudian melakukan aksi vandalisme dengan mencoret-coret dan merusak pos penjagaan.

Sementara itu, kantin warga serta sejumlah mobil turut terbakar setelah dilempari molotov.

Belasan mobil yang terparkir juga dirusak dan dilempar batu hingga rusak parah. Aksi mereka terhenti setelah polisi datang dan menembakkan gas air mata.

Api berhasil dipadamkan petugas pemadam kebakaran. Gubernur Ahmad Luthfi yang mendapatkan laporan langsung datang ke lokasi. Ada dua hal yang ia tegaskan.

Pertama, ia mengimbau masyarakat Jawa Tengah untuk tetap tenang demi menjaga kondisi tetap kondusif.

Kedua, Gubernur kemudian memerintahkan pada jajarannya untuk membersihkan puing-puing kebakaran, kaca dan batu yang berserakan.

“Malam ini kita kerja bakti. Bersihkan semuanya agar besok pelayanan pada masyarakat tidak terganggu,” lanjutnya.

Pada kesempatan tersebut, Ahmad Luthfi juga menyampaikan rasa belasungkawa dan keprihatinan mendalam atas wafatnya pengemudi ojek online (ojol), Affan Kurniawan, dalam aksi demonstrasi di Jakarta.

“Kami mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhum Affan Kurniawan, dan kepada keluarganya atas musibah yang terjadi,” ujar Luthfi.

Pihaknya meminta masyarakat untuk tetap tenang menyikapi gejolak aksi demonstrasi yang terjadi demi menjaga kondusivitas Jateng.

“Kami nyuwun (mohon) masyarakat Jawa Tengah untuk tetap menjaga kondusivitas. Jangan terpengaruh provokasi yang justru merugikan masyarakat,” terangnya.

Baca Juga :  Luthfi-Yasin Mengadakan Doa Bersama Menjelang Debat Pilgub Jateng 2024, Siap Sampaikan Visi Misi