Pintasan.co, Sulawesi Selatan – Dua pendakwah asal Pakistan disodori minuman keras berjenis tuak oleh warga di Kabupaten Pinrang Provinsi Sulawesi Selatan hingga viral di media sosial.

Setelah ditelusuri lebih lanjut ditemukan bahwa video viral di media sosial ini merupakan kejadian lama yang kembali populer di media sosial.

Dari hasil interogasi yang dilakukan oleh polisi dinyatakan bahwa minuman keras disuguhkan ketika pendakwah itu bertemu tiga pria untuk membicarakan kemakmuran masjid.

“Hasil interogasi kami ke warga tersebut menjelaskan bahwa kejadian video viral tersebut bulan April 2024 lalu. Saat itu jemaah (pendakwah) asal Pakistan silaturahmi ke rumah warga untuk memakmurkan masjid dan bertemu ketiga warga tersebut,” ujar Kapolsek Tiroang AKP Kamaluddin

Ketiganya diketahui bernama Tahir (27), Raga (45), dan Mustafa (43).  Ketika para pendakwah asal Pakistan datang diketahui bahwa mereka sedang minum ketika para pendakwah mendekati mereka.

“Kami ingin mengklarifikasi dan permohonan maaf kami yang sedalam-dalamnya terkait viralnya kami menawarkan kepada pendakwah untuk meminum tuak,” tegas Tahir, (3/9/2024).

Tindakan yang ia lakukan tersebut bukan dalam rangka membully pendakwah melainkan hanya iseng menyuguhkan tuak ke pendakwah yang mendatanginya. Mereka juga  meminta maaf atas tindakan mereka.

Dia mengatakan permintaan maaf tersebut dilakukan tanpa ada paksaan dari pihak manapun. Ia dan dua rekannya mengaku salah dan meminta maaf atas perbuatannya.

Baca Juga :  Pilot Susi Air Kapten Philip Kembali ke Jakarta, Dikawal Ketat oleh Aparat