Pintasan.co, Makassar – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memastikan bahwa stok beras di daerah tersebut aman, dengan jumlah mencapai 257 ribu ton.
Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry, mengungkapkan bahwa saat ini provinsi ini memiliki persediaan beras yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama satu tahun ke depan.
Ia menjelaskan, stok beras terdiri dari 157 ribu ton beras PSO (Public Service Obligation) yang diperuntukkan bagi kepentingan pelayanan publik, serta 100 ribu ton beras komersial sebagai cadangan pemerintah.
Namun, meskipun stok beras saat ini cukup, Fadjry Djufry berharap agar Badan Urusan Logistik (Bulog) dapat menyediakan lebih banyak beras, setidaknya 3 juta ton, untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan pangan, terutama menjelang hari-hari besar seperti Ramadhan dan Idulfitri, yang diperkirakan akan meningkatkan permintaan beras.
Sementara itu, Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan, berharap agar Satgas Pangan di Sulsel dapat berperan aktif dalam memastikan ketersediaan pangan di 24 kabupaten dan kota.
Ia menekankan bahwa tugas utama Satgas Pangan adalah menjaga stabilitas harga pangan, khususnya beras, mengingat Sulsel diharapkan dapat berkontribusi dalam penyediaan beras untuk kebutuhan nasional.
