Pintasan.co, Jakarta – Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno memiliki wacana merevitalisasi semua museum.
Hal itu dilakukan dengan tujuan supaya siswa melakukan study tour tanpa perlu ke luar kota Jakarta.
Sehingga semua museum di Jakarta menjadi kunjungan para siswa di Jakarta.
“Nah itulah menandakan bahwa kita punya tempat study tour yang memang wajib kita kunjungi,” ujar Rano Karno Wakil Gubernur Jakarta pada saat mengunjungi Museum Wayang di kawasan Kota Tua, Sabtu (8/3/2025).
Dia pun mengatakan bahwa suka menonton wayang walaupun seringkali tidak paham bahasa yang digunakan.
Sebab, pergelaran sayang sering menggunakan bahasa Jawa.
“Saya suka wayang tapi saya nggak tahu cerita. Ramayana itu jujur saya nonton. Ya apalagi dulu zaman sama Basuki kan, yang terjemahin dia tuh, ‘Ceritanya opo mas?’,” ujar Rano Karno.
Basuki yang dimaksud Rano yaitu almarhum Agus Basuki Bin Suwito Hadiwiryono yang dikenal sebagai salah satu anggota Srimulat.
“Ngomongnya opo mas. Gue nggak ngerti Bahasa Jawa,” tutur Rano saat mengingat obrolannya dengan Basuki terkait wayang.
Rano menjelaskan terkait rencananya untuk merevitalisasi semua museum di Jakarta.
Bahkan, kata dia, terkesan dengan Museum Wayang yang dikunjunginya.
“Pasti, itu adalah salah satu tugas saya. Karena gini, Jakarta akan menuju kota global, menjadi kota global ada persyaratan, poin keempat dari persyaratan adalah kebudayaan. Nah kebudayaan yang paling terbesar adalah masalah revitalisasi museum. Berarti harus kita lakukan revitalisasi,” imbuhnya Rano.
“Singkat kata tentu kita revitalisasi semua museum yang ada di Jakarta,” sambungnya.
