Pintasan.co, Yogyakarta – Panggung Krapyak, salah satu bangunan bersejarah yang terletak di kawasan Yogyakarta, masih tegak berdiri sebagai saksi bisu perjalanan panjang sejarah kota ini.

Bangunan yang tampak kokoh dengan warna putih ini berada di tengah suasana yang tenang, dikelilingi oleh pohon-pohon rindang dan jalanan yang relatif sepi.

Panggung Krapyak adalah bangunan bersejarah yang memiliki ruangan berbentuk kubus. Raja-raja Mataram menggunakan Panggung Krapyak untuk berburu binatang.

Mereka berburu rusa dan menjangan. Akibatnya, orang-orang di sekitar sering menyebut Panggung Krapyak sebagai Kandang Menjangan.

Situs resmi Panggung Krapyak berada di Kampung Krapyak, Kalurahan Panggungharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Panggung Krapyak terletak kurang lebih satu kilometer dari Alun-Alun Kidul (selatan) dan di sebelah selatan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. 

Meskipun sekarang tidak lagi digunakan untuk aktivitas perburuan, Panggung Krapyak masih menjadi daya tarik wisata bagi mereka yang tertarik dengan sejarah dan kebudayaan Yogyakarta.

Beberapa tanda peringatan dan informasi telah dipasang di depan bangunan untuk memberikan penjelasan singkat mengenai sejarahnya kepada para pengunjung.

Dengan arsitektur sederhana namun kokoh, bangunan ini tetap memiliki keanggunan yang merefleksikan gaya bangunan kolonial. Pintu dan jendela yang dilengkapi teralis besi menunjukkan aspek pertahanan yang kuat pada masa lalu.

Sebagai situs bersejarah, Panggung Krapyak kini menjadi salah satu bagian penting dari perjalanan wisata sejarah di Yogyakarta, mengingatkan kita pada kejayaan masa lalu dan pentingnya pelestarian warisan budaya untuk generasi mendatang.

Tanda-tanda peringatan di area sekitar juga mengingatkan pengunjung untuk menjaga kebersihan dan ketertiban selama berada di lokasi, menekankan pentingnya menjaga integritas bangunan bersejarah ini.

Baca Juga :  Pasar Sore Malioboro: Tempat untuk Mencari Oleh-Oleh Unik Jogja