Pintasan.co, Yogyakarta –  Cireng merupakan salah satu jajanan khas Jawa Barat yang populer. Cireng terbuat dari tepung tapioka atau yang disebut aci dalam bahasa Sunda. Cireng sendiri merupakan sebuah singkatan yakni aci digoreng (cireng).

Banyak yang menyukai cireng karena teksturnya yang unik yakni garing di luar dan kenyal di bagian dalamnya dengan cita rasa yang gurih.

Pemilik dari usaha cimol ini berasal dari bandung yang sudah ada buka cabang Solo.

“Ownernya asal dari bandung mba jadi dia awal buka usaha di solo dan di Jogja juga baru bulan September,” ujar Renaldi

Cabang Solo sudah memiliki 20 cabang, sedangkan cabang di Jogja berada di Jalan Ki Ageng Pemanahan, dan malioboro.

Berjualan sudah 2 bulan di cabang Jogja sekitar kampus UAD 4, ada 8 berbagai macam variasi isian cireng yaitu ayam pedas, sapi pedas, keju, sosis pedas, dan masih banyak varian rasa.

Pilihan bumbu tabur yang ditawarkan yaitu balado, barbaque, pedes, asin, jagung bakar, dan saos.

Harga yang dijual sangat murah meriah dimulai dengan harga Rp2.000 per pcs.

Dibuka pada pukul 16.00 sore hingga 18.00 malam dan dalam sehari itu bisa menghabiskan 100 pcs cimol isi.

“Karena ini pusatnya di Solo jadi dikirim ke Jogja kemudian baru saya jualan”, tambah Renaldi.

Tempatnya yang sangat strategis membuat mahasiswa banyak yang ingin membeli cireng isi yang enak ini.

Baca Juga :  Car Free Day Diluncurkan, Kadin Sidrap Optimis UMKM dan Wisata Lokal Maju