Pintasan.co, Jakarta – Pemerintah Indonesia memastikan peningkatan signifikan pada anggaran untuk pelaksanaan SEA Games 2025 di Thailand.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir mengungkapkan, dana yang sebelumnya hanya sebesar Rp10 miliar kini bertambah menjadi Rp60 miliar setelah mendapat kepastian dari Kementerian Keuangan.
Kenaikan anggaran tersebut membuat Indonesia berpeluang mengirim 700 hingga 800 atlet ke ajang olahraga terbesar di Asia Tenggara itu.
Jumlah ini jauh lebih besar dibandingkan SEA Games 2023 di Kamboja yang hanya diikuti oleh 599 atlet Tanah Air.
“Awalnya kami hanya bisa memberangkatkan sekitar 120 atlet karena keterbatasan dana Rp10 miliar. Namun, berkat komitmen Presiden Prabowo Subianto yang menilai olahraga sebagai duta bangsa, kini dukungan anggarannya meningkat hingga enam kali lipat,” ujar Erick Thohir dalam acara persiapan kontingen SEA Games 2025 di Wisma Kemenpora, Jakarta, Kamis (16/10/2025).
Erick menjelaskan, keputusan penambahan dana ini merupakan hasil koordinasi langsung dengan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.
Menurutnya, Indonesia sebagai negara besar di Asia Tenggara tidak pantas hanya mengirimkan ratusan atlet.
“Negara sebesar Indonesia tentu harus tampil dengan kekuatan maksimal. Selama ini kita selalu menjadi salah satu kontingen terbesar,” tegasnya.
Erick juga menegaskan bahwa keputusan ini sudah resmi tertulis dan disetujui secara administratif.
Dengan tambahan dana tersebut, Kemenpora menargetkan Indonesia dapat mempertahankan posisi tiga besar seperti pada SEA Games sebelumnya.
Pada SEA Games 2023, Indonesia berhasil finis di peringkat ketiga dengan perolehan 276 medali, 87 emas, 80 perak, dan 109 perunggu.
Namun, tantangan di SEA Games 2025 diprediksi lebih berat karena sejumlah nomor unggulan Indonesia tidak lagi dipertandingkan.
“Kami kehilangan sekitar 41 peluang emas akibat penghapusan beberapa nomor. Namun, masih ada potensi tambahan dari cabang lain, sekitar 32 emas. Untuk bisa finis di tiga besar, kami harus mampu mengamankan minimal 82 hingga 90 emas,” jelas Erick optimistis.
