Pintasan.co, Bojonegoro – Banjir yang terjadi di Dusun Mojopencol, Desa Kalisari, Boureno, Bojonegoro, telah surut. 270 Keluarga terdampak pun lega setelah 2 hari kebanjiran.
Setelah melakukan pendataan keluarga dan asesmen mengenai bantuan BPBD Bojonegoro dibantu petugas Polsek Dan Koramil Boureno langsung mendistribusikan bantuan bahan makanan berupa sembako dan selimut kepada para keluarga korban terdampak banjir.
Diungkapkan oleh Kalaksa BPBD Laela Noer Ainy, pemerintah telah mengirim bantuan berupa paket sembako dan selimut sebanyak 270.
“Bantuan ini merupakan bentuk perhatian dan hadirnya pemerintah di saat warga sedang mengalami musibah dari dampak luapan Bengawan Solo,” kata Laela, Jumat (24/1/2025).
Laela juga mengimbau kepada warga untuk tetap waspada dan sabar dengan adanya musibah banjir Bengawan ini.
“Kami juga berharap untuk tetap sabar karena ini merupakan bencana alam dan terjadi setiap tahun serta berhati hati dalam melakukan aktivitas di saat masih tingginya genangan air,” tambah Laela.
Pendistribusian barang bantuan untuk korban banjir Bengawan Solo ini dilakukan oleh belasan petugas BPBD, polisi dan tentara.
Kapolsek Boureno AKP Matsuiswanto yang ikut melakukan pengecekan lokasi banjir juga menegaskan kondisi genangan telah surut dan warga sedang melakukan pembersihan lingkungan dan rumah mereka pasca kebanjiran.
“Iya bantuan dari BPBD telah kita distribusikan bersama – sama dan kondisi air genangan telah surut,” jelas Matsuiswanto.
