Pintasan.co, Jakarta – Identitas penjual es teh yang sempat viral setelah dihina Gus Miftah kini banyak dicari oleh mereka yang merasa simpati.

Pria bernama Surhaji ini berjualan es teh setiap hari untuk menghidupi istri dan kedua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah.

Budi Irwanto, seorang influencer yang juga pendiri lembaga donasi Sandal Jepit Bareng, menjadi salah satu yang mengunjungi Surhaji. Melalui akun Instagramnya, Budi menyampaikan pertemuan mereka dengan penuh empati.

“Selamat malam, saya baru bertemu dengan Bapak inspiratif yang berjualan es teh,” tulis Budi dalam unggahannya.

Budi juga menjelaskan bahwa Surhaji sebelumnya bekerja di pemotongan kayu, namun harus berhenti setelah mengalami cedera patah tulang tangan.

Kini, ia menggantungkan hidup dari berjualan es teh, meskipun hasilnya terkadang tak menentu.

Surhaji kini tinggal di rumah mertuanya, dan dua anaknya yang masih sekolah mengandalkan nafkah dari jualannya. Budi melalui lembaganya membuka donasi untuk membantu Surhaji.

Hal ini diungkapkan oleh akun Instagram @sayaphati pada Rabu, 4 Desember 2024, yang menuliskan bahwa Surhaji tinggal di Gesari, Banyusari, Magelang, Jawa Tengah.

Dalam unggahan tersebut, Surhaji mengungkapkan rasa terima kasih setelah menerima donasi pertama sebesar Rp300 ribu.

Setelah dihina oleh Gus Miftah dengan kata-kata kasar di depan banyak orang, Surhaji kini mendapatkan perhatian besar.

Ustaz Muhammad Fakhrurrazi Anshar, pengasuh Sekolah Tahfidzul Quran Markaz Hijrah Indonesia (MHI) di Makassar, berinisiatif untuk memberangkatkan Surhaji umrah pada bulan Ramadan mendatang.

Melalui unggahan di media sosial, ia meminta bantuan warganet untuk mencari tahu keberadaan Surhaji, agar bisa diberangkatkan umrah.

Sambutan positif datang dari warganet yang menganggap kejadian ini sebagai cara Tuhan mengangkat derajat hamba-Nya.

“Masyaa Allah, semangat Pak Penjual Es Teh,” tulis seorang pengguna media sosial.

Selain itu, Salim A Fillah, seorang penulis dan tokoh sosial, menawarkan beasiswa untuk anak-anak Surhaji.

Baca Juga :  Dasco: Jabatan yang Ditinggalkan Miftah Tak Harus Segera Diisi

Melalui akun Instagramnya, Salim menyampaikan niatnya untuk membantu biaya pendidikan anak-anak Surhaji, serta memberikan dukungan moril untuk perjuangannya mencari nafkah yang halal.

Sementara itu, Gus Miftah, yang mendapat kecaman publik atas perbuatannya, akhirnya mengungkapkan permintaan maaf secara terbuka.

Dalam sebuah video klarifikasi, ia menyatakan penyesalannya atas perkataan yang tidak pantas dan berjanji untuk lebih introspeksi diri. Ia berharap masyarakat, khususnya mereka yang merasa tersinggung, bisa memaafkannya.