Pintasan.co, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto dilaporkan masih menunggu kesiapan final sebelum menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) mengenai pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Nusantara, Kalimantan Timur.

Menteri Sekretaris Kabinet (Mensesneg) Prasetyo Hadi menjelaskan bahwa Presiden Prabowo saat ini sedang mempelajari berbagai aspek yang berkaitan dengan kesiapan IKN sebelum menandatangani dokumen resmi tersebut.

“Kami akan melihat dan mempelajari semua aspek. Begitu semua sudah siap, Presiden akan menandatanganinya,” ungkap Prasetyo usai acara retret menteri di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, pada Minggu (27/10).

Meskipun demikian, Prasetyo tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai rincian kesiapan yang dimaksud, termasuk progres pembangunan Istana Garuda serta pemindahan ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Jakarta ke IKN.

Pemindahan Ibu Kota dari Jakarta ke Nusantara hanya menunggu Keppres, setelah revisi Undang-Undang IKN disahkan oleh Paripurna DPR pada 23 Oktober 2023 yang lalu.

Di sisi lain, hingga saat ini, Prabowo belum menunjuk Kepala Otorita IKN yang baru, meskipun masa jabatan Basuki Hadimuljono sebagai pelaksana tugas telah berakhir. Basuki juga dikabarkan akan melanjutkan posisi tersebut.

“Saya tidak ingin mendahului, tetapi menurut Setneg dan Pak Jokowi, saya akan berada di OIKN,” katanya saat konferensi pers di Kementerian PUPR, Senin (21/10). “Saat ini, semua proses masih dalam penanganan pihak Setneg,” tambahnya.

Dengan situasi ini, perhatian publik kini tertuju pada langkah selanjutnya dalam proses pemindahan Ibu Kota, serta kapan Keppres akan ditandatangani.

Baca Juga :  Dasco Sebut Pemerintah Sedang Rekonstruksi Anggaran, Termasuk IKN