Pintasan.co, Jakarta – Gubernur terpilih Jakarta Pramono Anung, mengungkap tugas-tugas tim transisi yang dibentuknya.

Pramono mengatakan, tim transisi diberi tugas meminta pandangan kepada para mantan Gubernur Jakarta.

“Jadi sebenarnya tim transisi ini juga akan meminta pandangan orang-orang yang pernah menjadi gubernur di Jakarta. Bukan hanya Mas Anies dan Pak Ahok, tetapi juga kepada Pak Foke, Pak Sutiyoso, bahkan kepada Pak Jokowi pun kita akan minta langsung tanya,” ujar Pramono di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu (11/1/2025).

Dia menjelaskan, bahwa nama-nama yang ada di dalam tim transisi dipilih berlandaskan profesionalisme. Untuk biaya tim transisi dikeluarkan dari uang pribadinya.

“Ini profesional, orang-orang yang mempunyai keahlian di bidang itu. Jadi saya betul-betul pengin pendekatannya profesional. Biayanya Pramono Anung, ha-ha-ha…,” ujarnya.

Dia menuturkan, tim transisi ini langsung bekerja setelah dibentuk. Tim ini akan mempersiapkan hal-hal yang dibutuhkan Gubernur dan Wakil Gubernur dalam masa peralihan kepemimpinan sampai pelantikan.

“Jadi tim transisi kemarin sudah mulai rapat yang dipimpin oleh Ibu Ima Mahdiah dan ada beberapa pertanyaan di publik ‘kenapa tokoh Betawi nggak ada?’. Ibu Ima Mahdiah ini Betawi 1.000 persen asli, dan juga dia Wakil Ketua DPRD dari fraksi saya kebetulan,” ujar Pramono.

“Sehingga dengan pengalaman itu, saya yakin tim transisi ini segera bisa bekerja dan yang paling utama adalah mereka hanya menyiapkan, bukan memutuskan. Tetap semua keputusan di saya dan Bang Doel,” tuturnya

Baca Juga :  Jelang Lebaran 2025, Gubernur Jakarta Pramono Meninjau Stok dan Harga Pangan