Pintasan.co, Rembang – Pemerintah Kabupaten Rembang akan memulai program pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) pada Februari 2025.

Program ini merupakan salah satu inisiatif unggulan Presiden RI Prabowo Subianto.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, dr. Maria Rehulina, mengungkapkan bahwa ada tiga jenis PKG yang akan dilaksanakan.

Ketiga jenis PKG tersebut antara lain PKG hari ulang tahun, PKG Sekolah, dan PKG Khusus.

PKG hari ulang tahun menyasar bayi, anak hingga usia 6 tahun, serta masyarakat usia 18 tahun ke atas. Sementara itu, PKG Sekolah akan dimulai pada Juli 2025 bersamaan dengan tahun ajaran baru.

Program ini ditujukan untuk anak usia 7–17 tahun. Di sisi lain, PKG Khusus meliputi ibu hamil, bayi, dan anak usia 6 tahun ke bawah. Program ini bisa diakses kapan saja.

“Adapun PKG khusus, mencakup ibu hamil, bayi, dan anak hingga usia 6 tahun, yang dapat diakses kapan saja,” tuturnya setelah rapat koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Puskesmas, dan klinik, Jumat (24/1/2025).

Lebih lanjut, dr. Maria Rehulina menjelaskan bahwa PKG hari ulang tahun akan menggunakan notifikasi digital melalui aplikasi Satu Sehat.

Masyarakat yang memiliki handphone akan mendapatkan pengingat untuk melakukan pemeriksaan di Puskesmas.

Bagi warga yang tidak memiliki handphone, mereka tetap akan dilayani langsung di Puskesmas.

Program PKG ini terbuka untuk semua masyarakat, termasuk yang tidak terdaftar di BPJS Kesehatan. Pada tahap awal, layanan PKG hanya tersedia di Puskesmas, dengan klinik mitra BPJS menyusul.

“Manfaat PKG bagi masyarakat adalah untuk mengidentifikasi faktor risiko kesehatan agar tetap sehat, mendeteksi kondisi prapenyakit sebelum berkembang, serta mendeteksi penyakit lebih awal, guna mencegah komplikasi dan risiko kematian akibat keterlambatan penanganan,” paparnya.

Harapannya, melalui PKG, masyarakat dapat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan serta menjadikan pemeriksaan rutin sebagai gaya hidup.

Baca Juga :  Jokowi Serahkan Keputusan Posisi Wantimpres ke Prabowo, Tegaskan Ingin Kembali ke Solo