Pintasan.co, Bandung – Acara Sun Bite Sunday yang akan diselenggarakan pada 3 November 2024 di kawasan DeBraga Artotel Bandung menjanjikan pengalaman kuliner unik dengan menyatukan produk-produk dari berbagai UMKM Bandung yang berfokus pada menu sarapan pagi.
Acara mingguan ini menampilkan berbagai pilihan makanan yang populer, seperti bakso, roti kukus, hingga sate.
Selain itu, harga terjangkau mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 35.000 per porsi memberi kesempatan bagi para pengunjung untuk menikmati aneka hidangan lezat tanpa menguras kantong.
Perwakilan Sun Bite Sunday, Amelia, mengungkapkan bahwa kali ini acara berlangsung dengan nuansa lebih intimate dan eksklusif di tengah kota, yakni Jalan Braga.
Hal ini berbeda dari event sebelumnya yang diadakan di lokasi-lokasi besar seperti Kiara Arta Park, yang pernah menarik hingga 4.050 pengunjung. Mengusung tema “Tasty Bites and Good Vibes”
Sun Bite Sunday memberikan sentuhan khas Kota Bandung dalam setiap hidangan, di mana setiap UMKM yang berpartisipasi telah melalui proses kurasi ketat untuk memastikan kualitas dan rasa.
Selain menjadi acara kuliner yang menarik, event ini juga ditujukan untuk mendukung kelestarian lingkungan.
Bekerja sama dengan Jubelo, perusahaan pengolahan sampah, pihak penyelenggara menyediakan tempat sampah terpisah untuk sampah organik dan anorganik.
“Sampah ini nanti akan kita olah dengan harapan tidak banyak sampah yang kemudian harus masuk ke TPS. Jadi, kita ada pengolahan sampah termasuk agar jadi maggot,” jelas Fahmi Abdul Aziz, CMO Jubelo.
Harapannya, acara ini tidak hanya menciptakan kenangan indah bagi para pengunjung tetapi juga berdampak positif pada lingkungan sekitar.
General Manager DeBraga Artotel, Reza Farhan, turut menambahkan bahwa acara ini mendapat dukungan promosi yang masif di area sekitar Jalan Braga dan beberapa hotel sekitarnya.
“Kita sebar semua konten sehingga lebih banyak orang yang menginap di sekitaran Braga datang ke sini,” ujar Reza.
Dengan upaya promosi yang gencar, acara ini diharapkan mampu menarik lebih banyak wisatawan, bukan hanya dari Bandung tetapi juga dari luar kota, sehingga turut mendongkrak daya tarik kawasan Braga sebagai destinasi wisata kuliner ikonik.