Pintasan.co, Jakarta – Pramono Anung, Gubernur Jakarta, berkelakar tentang mobil dan taman sebagai tempat curahan hati ketika membahas mengenai rencana penggabungan tiga taman di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Awalnya, Gubernur itu membahasa terkait rencana penggabungan tiga taman di Kebayoran Baru, yaitu Taman Langsat, Taman Ayodia, dan Taman Leuser.
Penggabungan ketiga taman ini tidak lepas dari keberadaan Gedung ASEAN yang merupakan perhimpunan negara-negara Asia Tenggara.
Gedung itu terletak tidak jauh dari ketiga taman yang rencananya akan digabungkan.
“Nanti apakah tamannya akan kita ubah namanya atau tetap, tetapi tiga taman ini kita hubungkan,” ujar Pramono Anung setelah menghadiri Lebaran Betawi 2025 di Monas, pada Sabtu (26/4/2025).
Salah satu fasilitas yang direncanakan dalam penggabungan ketiga taman itu adalah arena jogging track
“Kita buatkan jogging track yang bagus, kita buatkan tempat orang untuk bisa berekspresi,” ucapnya.
Setelah proyek penggabungan selesai, ketiga taman ini diharapkan dapat menjadi tempat berkumpul dan mempererat tali persaudaraan antar warga. Bahkan, taman tersebut juga bisa menjadi ruang curhat masyarakat.
Dia pun lantas berkelakar bahwa masyarakat tidak perlu pergi ke mobil untuk curhat, cukup pergi ke taman untuk curhat sekaligus berekreasi.
“Kita buatkan tempat orang untuk bersilaturahmi dengan keluarganya yang jauh di Jakarta ini, dan juga tempat untuk curhat. Jadi kalau curhat tidak perlu mobil, bisa ke taman yang kita buatkan,” imbuh Pramono, yang disambut gelak tawa Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno dan lainnya.
Bahkan, Gubernur tersebut berharap penggabungan ketiga taman itu dapat menjadi simbol baru bagi kota Jakarta.