Pintasan.co, Bantul – Kombes Pol Alfian Nurrizal, yang merupakan Peserta Didik (Serdik) Sespimti Polri Dikreg 34 Tahun Anggaran 2025, menggelar Focus Group Discussion (FGD) bersama para petani jagung di Kalurahan Canden, Kapanewon Jetis, Kabupaten Bantul pada Rabu (4/6/2025).
FGD ini telah berlangsung dengan lancar, produktif, dan partisipatif di wilayah hukum Polres Bantul sebagai bagian dari dukungan terhadap penelitian Sespimti Polri Dikreg 34 Tahun Anggaran 2025.
FGD ini berhasil mengumpulkan beragam pandangan yang membangun dari berbagai pihak, termasuk kepolisian, pemerintah daerah, kalangan akademisi, dan para petani yang menjadi kelompok sasaran utama dalam program ketahanan pangan nasional.
Diskusi yang berjalan dengan dinamis ini menyediakan kesempatan untuk dialog yang terbuka dan penuh solusi dalam menanggapi tantangan serta peluang peran Polri dalam mendukung kebijakan strategis terkait pangan dan pemberdayaan masyarakat.
“Berbagai masukan yang diperoleh dari kegiatan ini memiliki nilai strategis dalam merumuskan penguatan peran Polri, tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai mitra aktif dalam pembangunan nasional, khususnya di sektor ketahanan pangan,” kata Alfian, melalui keterangannya, Kamis (5/6/2025).
Ia menyampaikan bahwa pendekatan kerja sama yang ditekankan dalam forum tersebut mencerminkan pentingnya sinergi antar berbagai sektor dalam menghadapi berbagai permasalahan yang kompleks di lapangan.
“Sebagai peserta didik (Serdik) Sespimti Polri Dikreg 34 T.A. 2025, kami menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh peserta dan para stakeholder yang telah berpartisipasi secara aktif serta memberikan dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan ini,” ujar mantan Dirlantas Polda DIY ini.
Dia mengharapkan agar hasil FGD ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam proses pendidikan, sekaligus memperkaya kebijakan dengan dasar temuan lapangan yang relevan dan mudah diterapkan. Dalam penelitian ini, Kombes Alfian mengoptimalkan pengelolaan budidaya jagung di Desa Canden, Kabupaten Bantul.
Dalam FGD kemarin, hadir pula beberapa akademisi, Kepala Desa Canden, dan sejumlah tokoh masyarakat dari daerah setempat.
