Pintasan.co, Bogor – Bareskrim Polri temukan kecurangan SPBU di Jalan Alternatif Sentul, Sukaraja, Bogor dengan mengurangi takaran BBM Pertalite dan Pertamax.
Dirtipidter Bareskrim Polri, Brigjen Nunung Syaifuddin menjelaskan jika takaran yang dikurangi SPBU Bogor tersebut bisa mencapai 480 ml untuk setiap 20 liter BBM yang keluar.
“Volume BBM yang keluar dari dispenser terdapat kekurangan minimal 600 mililiter sampai dengan 840 mililiter per 20 liter,” kata Dirtipidter Bareskrim Polri Brigjen Nunung Syaifuddin, kepada wartawan di lokasi,” ujar Nunung.
Hal demikian disampaikannya saat melakukan pemeriksaan di SPBU Bogor tersebut, Rabu, 19 Maret 2025.
Brigjen Nunung juga mengungkapkan jika pihaknya menemukan bukti adanya sabotase pada dispenser tempat pengisian BBM.
Menurutnya, dispenser tersebut dipasangi kabel tambahan yang dapat mengurangi takaran BBM yang keluar. Jadi total BBM yang dikeluarkan tidak sesuai dengan angka yang ditunjukkan pada dispenser tersebut.
“Penyembunyian alat tambahan elektronik ini menyebabkan tidak terdeteksinya kecurangan oleh petugas metrologi legal saat melakukan tera ulang tahunan. Alat tersebut tersembunyi di dalam mesin dispenser dan hanya terhubung dengan kabel, sehingga tidak terdeteksi dalam pemeriksaan rutin,” tegasnya.
