Pintasan.co, Makassar – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, memimpin apel pertama siswa baru Sekolah Rakyat jenjang SMA yang berlangsung di halaman Kantor BPSDM Sulsel, Rabu (20/8/2025).
Kegiatan ini menjadi tonggak awal pelaksanaan Sekolah Rakyat di Makassar, yang ditetapkan sebagai salah satu dari 100 daerah di Indonesia penerima program pendidikan Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto.
Program Sekolah Rakyat dirancang untuk memberikan pendidikan inklusif dan berkualitas, terutama bagi anak-anak dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi.
Tidak hanya ruang belajar, peserta didik juga difasilitasi asrama, konsumsi tiga kali sehari, seragam, serta perlengkapan sekolah secara gratis.
“Ini merupakan sejarah baru bagi Sulawesi Selatan. Melalui program ini, kita tidak hanya mendidik siswa yang cerdas, tetapi juga membentuk pribadi berakhlak dan berkarakter,” ujar Gubernur Andi Sudirman dalam sambutannya.
Ia juga menekankan peran penting para guru yang telah dipilih secara khusus untuk mengajar di sekolah tersebut.
Menurutnya, guru bukan sekadar mentransfer ilmu, tetapi juga menanamkan nilai moral dan akhlak mulia kepada generasi muda.
Sebagai langkah awal, Sekolah Rakyat mengadakan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) selama 14 hari.
Sebanyak 150 siswa mengikuti kegiatan ini, yang berfokus pada pengenalan lingkungan sekolah, pembinaan disiplin, penguatan karakter, serta pembentukan jiwa kebersamaan.
“Kami berharap para siswa dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya, tekun belajar, dan mengembangkan potensi melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler sesuai minat dan bakat masing-masing,” pungkas Andi Sudirman.
