Pintasan.co, Bogor – Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bogor mengungkapkan bahwa total investasi yang masuk hingga bulan September 2024 mencapai Rp16,98 triliun.
Capaian ini mengindikasikan bahwa investasi yang diterima telah melampaui target yang ditetapkan untuk tahun 2024, yaitu sebesar Rp15,5 triliun.
“Alhamdulillah upaya-upaya yang kami lakukan membuahkan hasil. Investasi kami melebih target,” ungkap Irwan Purnawan, Kepala DPMPTSP Kabupaten Bogor, saat memberikan keterangan pada Minggu (27/10/2024).
Meskipun berhasil melampaui target investasi lokal, Irwan mencatat bahwa pencapaian ini belum memenuhi target investasi yang ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, yang sebesar Rp18,1 triliun.
Saat ini, Kabupaten Bogor menduduki peringkat ketiga dalam investasi di Jawa Barat, setelah Kabupaten Bekasi yang mencatatkan Rp54,13 triliun dan Kabupaten Karawang dengan Rp48,66 triliun.
Sementara itu, Kota Bekasi dan Kota Bandung berada di posisi keempat dan kelima dengan total investasi masing-masing Rp11,61 triliun dan Rp8,57 triliun.
Irwan optimis bahwa target dari Pemprov Jawa Barat tersebut dapat dicapai. Ia menjelaskan, Kabupaten Bogor terus berupaya untuk menjadikan wilayahnya sebagai Destinasi Investasi yang menarik bagi para investor.
“Ada beberapa langkah yang sudah dan sedang kita lakukan. Kami menggelar forum investasi, menyusun strategi promosi, promosi investasi, membuat peta potensi investasi dan lainnya melalui upaya destinasi investasi yang menarik,” beber Irwan.
Lebih lanjut, Pemkab Bogor berkomitmen untuk mempermudah proses investasi dengan menyediakan kemudahan dalam aspek perpajakan dan regulasi.
“Kami menata kembali regulasi-regulasi yang mempermudah investasi. Kemudian juga memberikan insentif kepada pengusaha/investor,” terangnya.
Rasa optimisme Irwan semakin meningkat ketika mengetahui bahwa Kabupaten Bogor kini menjadi tempat tinggal Presiden Prabowo Subianto.
Ia percaya bahwa kehadiran Prabowo di Bukit Hambalang, Desa Bojong Koneng, akan menarik lebih banyak minat investor untuk berinvestasi di daerah tersebut.
“Pastinya akan membawa dampak yang positif (presiden tinggal di Kabupaten Bogor-red). Mudah-mudahan mempercepat akselerasi infrastruktur,” kata Irwan.
Namun, ia juga menekankan pentingnya dukungan dari masyarakat dalam mendukung upaya pemerintah untuk mencapai tujuan ini.
“Dukungan masyarakat tentu diperlukan juga. Insya Allah dengan investasi yang besar, masyarakat akan diuntungkan,” pungkas Irwan.
Dengan berbagai inisiatif yang sedang dilakukan, Kabupaten Bogor menunjukkan komitmennya untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi investasi, demi kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.