Pintasan.co, Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan bahwa Polri siap untuk menjaga keamanan selama Pilkada serentak 2024.
Ia juga mengimbau kepada seluruh pasangan calon (paslon) agar dapat menerima hasil pilkada dengan sportif, baik itu kemenangan maupun kekalahan.
Menurutnya, pemilihan yang adil dan damai sangat penting untuk menjaga kestabilan dan keharmonisan masyarakat.
Dalam rangka mengamankan pelaksanaan Pilkada 2024, Polda Metro Jaya bekerja sama dengan TNI menggelar apel gabungan Operasi Mantap Praja Pengamanan Pilkada di wilayah Jakarta Raya.
Acara yang diadakan di Lapangan Silang Monas ini dihadiri oleh beberapa pejabat penting, seperti Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto, Pangdam Jaya Mayjen Rafael Granada Baay, serta PJ Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi.
Kapolda Metro Jaya menyampaikan bahwa operasi pengamanan ini melibatkan lebih dari 88.000 personel gabungan.
Rinciannya, sebanyak 6.000 personel dari TNI, 17.000 personel dari Polri, serta 63.000 personel Linmas akan ditugaskan untuk mengamankan lebih dari 30.000 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Kapolda juga mengimbau kepada semua pihak untuk menjaga situasi tetap kondusif selama masa tenang dan pada hari pemilihan, sehingga pilkada dapat berjalan dengan aman, tertib, dan damai.
Selain itu, Kapolri menegaskan pentingnya peran serta semua pihak, baik aparat keamanan, masyarakat, maupun peserta pilkada, untuk bekerja sama menciptakan suasana yang aman dan kondusif selama proses pemilu berlangsung.