Pintasan.co, Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian dan Apple telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) pada Rabu (25/2/2025).
Kesepakatan ini menjadi lampu hijau bagi iPhone 16 masuk ke Indonesia.
“Dengan adanya MoU dan sudah sepakat nilai investasi, jadi bisa sesegera mungkin [Apple 16 dijual sebelum lebaran]. Sesegera mungkin,” ujar Agus di Kementerian Perindustrian, dikutip dari CNBC, Rabu (26/2/2025).
Namun, belum ada informasi pasti terkait kapan iPhone 16 mulai dipasarkan di Indonesia.
Pihak Apple dan Erajaya, sebagai distributor resmi Apple di Indonesia, belum mau menanggapi terkait tanggal penjualan produk itu.
Akan tetapi, pihak Apple pun mengaku jika tidak sabar untuk segera menghadirkan lini ponsel terbaru mereka di Tanah Air.
“Kami senang dapat memperluas investasi kami di Indonesia, dan tidak sabar untuk membawa seluruh produk inovatif Apple, termasuk rangkaian iPhone 16, serta iPhone 16e yang terbaru, kepada konsumen kami di sini,” ujar perwakilan Apple, dilansir dari CNNIndonesia.com.
Perundingan antara pemerintah dan Apple yang berlangsung berbulan-bulan cenderung alot sampai akhirnya sepakat.
“Alhamdulillah hari ini kita sudah menandatangani MoU antara Kementerian Perindustrian dan Apple, saya sampaikan sejak awal prediksi nego tidak akan mudah dan terbukti sampai detik terakhir, 15 menit lalu kami masih menyesuaikan komunikasi terhadap beberapa item yang bisa kita masukan ke dalam MoU, atau yang enggak bisa kita masukan ke MoU, itu 15 menit yang lalu,” ujar Agus.
Agus mengatakan, bahwa Apple tetap memilih pendekatan opsi skema ketiga dalam memenuhi kewajiban untuk mendapat sertifikat TKDN, yaitu skema inovasi pembangunan pusat latihan dan pengembangan dengan ganjaran TKDN.