Pintasan.co, Kajen – Dalam rangka menyambut arus mudik Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1446, Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan telah menyiapkan beberapa pos strategis untuk memberikan pelayanan kepada pemudik dan masyarakat yang melintasi Kabupaten Pekalongan.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan, Agus Purwanto menyatakan bahwa posko-posko tersebut bertujuan untuk mengatur arus lalu lintas di beberapa jalan utama di Kota Santri.
“Empat titik posko ini berada di rest area km 388 jalur A, exit tol Bojong, Kedungwuni, dan depan IBC Wiradesa,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pekalongan Agus Purwanto.
Selain itu, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan kementerian, provinsi, serta koordinasi internal untuk mempersiapkan langkah-langkah menyambut mudik Lebaran tahun 2025.
“Kami, juga sudah melakukan inventarisir sarana dan prasarana keselamatan di wilayah Kabupaten Pekalongan,” imbuhnya.
Agus mengungkapkan bahwa petugas Dishub akan memeriksa kondisi rambu-rambu lalu lintas yang ada di Kabupaten Pekalongan.
Hal ini dikarenakan hasil pemantauan menunjukkan adanya stiker-stiker yang menempel pada rambu-rambu tersebut.
“Untuk rambu-rambu permanen yang akan dibersihkan, karena di rambu-rambu tersebut banyak sekali stiker-stiker yang ditempelkan tidak sesuai tempatnya sehingga akan dibersihkan dahulu. Selanjutnya, akan ditambahi rambu-rambu petunjuk jalan yang tidak permanen seperti rambu-rambu hati-hati ada tanjakan curam, rawan bencana, dan rambu-rambu itu juga akan diletakkan dipersimpangan-persimpangam yang tidak ada rambunya,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga akan fokus pada keamanan di jalan arteri yang terdapat di wilayah Kabupaten Pekalongan.
“Kami juga akan fokus di jalan arteri, jalan provinsi yang melintas dari Kesesi sampai Talun, dan dari Wiradesa hingga Paninggaran, serta jalan kabupaten yang melalui dari Kedungwuni sampai Kajen,” imbuhnya.
Kondisi jalan provinsi yang akan digunakan untuk arus mudik masih kurang nyaman ketika menggunakan motor.
Selain itu, penerangan jalan juga masih kurang, seperti yang terlihat di jalan provinsi Wiradesa-Kajen, yang sebagian besar dalam kondisi bergelombang. Beberapa hari lalu, jalan tersebut berlubang, namun kini sudah ditambal.
Meskipun demikian, kondisi jalan yang sering diperbaiki sementara membuat perjalanan motor terasa kurang nyaman.
Jalan ini menghubungkan Kabupaten Pekalongan dengan Kabupaten Banjarnegara, dan berada dekat dengan exit tol.
Diharapkan, para pemudik yang menggunakan mobil atau motor untuk berhati-hati saat melintas di jalan provinsi ini.
Selanjutnya di jalan Kesesi, banyak PJU yang rusak dan mati. Pengendara yang melintas pada malam hari diharapkan untuk lebih berhati-hati.