Pintasan.co, Yogyakarta – Garrya Bianti Yogyakarta,hotel bintang lima di bawah Banyan Group,menyalurkan bantuan pendidikan senilai USD 7.400 atau sekitar Rp120 juta.

Bantuan ini ditujukan untuk dua sekolah dasar yang berada di lereng Gunung Merapi sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).

Penyaluran bantuan dilakukan bekerja sama dengan Palang Merah Singapura, PMI Sleman, dan PMI Klaten. Sekolah penerima manfaat adalah SDN Tegalmulyo 1 di Klaten dan SDN Cangkringan 1 di Sleman.

Di SDN Tegalmulyo 1, bantuan mencakup dua unit alat penyaring air Waterroam serta pemasangan wastafel untuk air bersih.

Sementara SDN Cangkringan 1 mendapatkan dua unit Waterroam, pengecatan dinding sekolah, dan perbaikan langit-langit di beberapa ruang kelas.

General Manager Garrya Bianti Yogyakarta, Ridwan Heriyadi, menyampaikan bahwa kegiatan ini mencerminkan komitmen perusahaan terhadap nilai-nilai yang dijunjung tinggi.

“Bekerja di industri hospitality bukan hanya tentang melayani tamu, tetapi juga berkontribusi terhadap kehidupan masyarakat sekitar,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih sehat dan aman, serta memperluas akses air bersih bagi para siswa yang tinggal di wilayah rawan bencana. Sebanyak 14 siswa dari berbagai SMP di Singapura turut ambil bagian dalam kegiatan ini.

Mereka terlibat langsung dalam proses pemasangan fasilitas dan pengecatan sekolah, sekaligus mendapatkan pengalaman belajar mengenai solidaritas, dampak sosial, serta pentingnya akses pendidikan yang layak. Selain itu, 10 karyawan dari Garrya Bianti Yogyakarta juga ikut berkontribusi dalam pengecatan di SDN Cangkringan 1.

Garrya Bianti Yogyakarta menegaskan komitmennya untuk tidak hanya menyediakan layanan perhotelan bertaraf internasional, tetapi juga berperan aktif dalam menciptakan perubahan sosial yang berkelanjutan bagi masyarakat sekitar.

Baca Juga :  DIY Menetapkan Target Satu Juta Wisatawan selama Libur Lebaran