Pintasan.co, Jakarta – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memproyeksikan perekonomian Indonesia pada kuartal IV-2025 akan tumbuh di kisaran 5,6 hingga 5,7 persen.
Ia menyatakan optimistis target tersebut dapat tercapai, mengingat berbagai program pemerintah terus dipantau dan dipercepat pelaksanaannya.
“Perkiraan pertumbuhan di triwulan empat itu sekitar 5,6–5,7 persen. Saya berkeliling memastikan seluruh program pembangunan bisa berjalan dan memberikan dorongan yang lebih kuat,” ujar Purbaya dalam acara Bloomberg Businessweek Indonesia di Jakarta, Kamis, 20 November 2025.
Untuk mendukung pencapaian target tersebut, pemerintah telah menyiapkan sejumlah kebijakan strategis, seperti penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT), program magang nasional, serta pemberian diskon transportasi.
Sebagai informasi, BLT untuk tiga bulan terakhir tahun ini ditujukan kepada 35,05 juta Keluarga Penerima Manfaat.
Total anggaran mencapai Rp33 triliun, dengan nilai bantuan Rp300 ribu per bulan bagi keluarga di desil 1 hingga 4. Purbaya menilai bantuan ini akan memperkuat konsumsi dan daya beli masyarakat.
Ia juga menambahkan bahwa insentif transportasi, mulai dari kereta api hingga angkutan laut dan penyeberangan, akan memberikan tambahan stimulus dengan nilai sekitar Rp0,18 triliun.
Di sektor ketenagakerjaan, pemerintah menjalankan program magang nasional dengan anggaran Rp0,2 triliun tahun ini dan Rp1,16 triliun untuk tahun depan.
Peserta magang menerima uang saku sebesar Rp3,8 juta, setara dengan UMK. Program ini dimulai dengan 20 ribu peserta dan dapat diperluas hingga lebih dari 100 ribu orang sesuai kebutuhan.
Purbaya menegaskan bahwa pemerintah ingin memastikan generasi muda memiliki lebih banyak kesempatan untuk masuk ke dunia kerja.
