Pintasan.co, Yogyakarta – Gorengan adalah istilah yang mencakup berbagai jenis makanan yang dicelup adonan tepung dan kemudian digoreng rendam dalam minyak goreng panas yang banyak. Gorengan adalah makanan ringan yang populer di Indonesia.
Penjual gorengan dapat ditemukan di tepi jalan atau berkeliling dengan pikulan atau gerobak. Bahan-bahan yang dilapis adonan tepung dan digoreng antara lain: makanan yang digoreng seperti tahu, tempe, pisang goreng, dan aneka makanan lainnya.
Menariknya, harga gorengan yang dijual sangat terjangkau, hanya Rp 1.000 per pcs. Tertera di depan kaca gerobak, tulisan “Tahu Mercon Rp 1.000” menunjukkan salah satu menu spesial mereka tahu mercon, yaitu tahu isi pedas yang digemari banyak orang.
Di balik kaca tersebut, terlihat aneka gorengan yang sudah siap disantap, teratur dengan rapi dan bersinar di bawah pencahayaan yang sederhana.
Gorengan ini sudah ada sejak tahun 2011 dan jam bukanya pada pukul 14.30 sore.
Menurut ibu Rini pembeli lebih banyak membeli tahu mercon dan tempe. Selain itu, berbagai macam gorengan di tawarkan seperti pisang, tahu isi, ubi, tape, dan singkong.
“Kebanyakan yang beli tahu mercon dan tempe mba karena tahu mercon ada sensasi pedas hal tersebut tahu mercon lebih favorit daripada gorengan lainnya”, ujar ibu Rini
Kehadiran gerobak gorengan seperti ini sudah menjadi pemandangan umum di berbagai kota di Indonesia.
Mereka tidak hanya menawarkan makanan murah, tetapi juga menjadi bagian dari kehidupan malam warga lokal.
Banyak orang datang untuk sekadar mengganjal perut atau berkumpul bersama teman dan keluarga sambil menikmati suasana malam.
Gerobak ini, dengan desain tradisionalnya dan harga yang ramah di kantong, mencerminkan budaya Indonesia yang selalu menyambut semua kalangan dengan makanan lezat, sederhana, namun penuh makna.