Pintasan.co, Jakarta – Membahas perihal Kesehatan gratis, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/1/2025).
“Ini mau update ke beliau mengenai pemeriksaan gratis,” ujar Budi Gunadi Sadikin di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (5/2/2024).
Pemeriksaan kesehatan gratis saat warga berulang tahun adalah salah satu programnya Presiden RI Prabowo Subianto.
Dia pun berencana ingin bertanya kapan Prabowo akan meresmikan program itu.
“Pengin update tanggalnya beliau mau meresmikannya kapan,”tutur Budi.
Budi pun mengatakan jika program cek kesehatan gratis, mau dilakukan seperti program makan bergizi gratis.
“Kalau kita pinginnya kaya sekolah aja (MBG) langsung dateng ke puskemas aja beliu periksa sama menteri-menterinya suruh cek,” ujarnya.
Sebelumnya, Prabowo Subianto mengadakan program cek dan skrining kesehatan gratis mulai Februari 2025.
Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) menjelaskan bahwa anggaran program pemeriksaan kesehatan gratis tersebut senilai Rp 4,7 triliun lewat APBN 2025.
“Skrining kesehatan, cek kesehatan gratis, untuk semua anggota masyarakat di semua siklus hidup karena presiden ingin masyarakat Indonesia tetap sehat. Cara pandang Presiden terhadap kesehatan bukan hanya mengobati orang sakit. Upaya promotif, preventif, itu jauh lebih penting dibandingkan kuratif,” ujar Dedek Prayudi juru bicara PCO, dalam keterangan tertulis, Jumat (3/1/2025).
“Hampir setara dengan populasi satu Kota Cimahi di Jawa Barat. Pemerintahan Prabowo-Gibran menilai hal ini sangat mendesak diberikan atensi khusus,” lanjutnya.
Dia pun menilai, bahwa melalui program ini, penderita hipertensi, kolesterol atau bahkan serangan jantung, dapat ditekan bahkan diselamatkan jika rutin melakukan cek kesehatan.