Pintasan.co, Banyuwangi – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang menjadi program pemerintah Banyuwangi resmi dimulai.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani terjun langsung ke masyarakat dan memastikan program itu tepat sasaran dengan menyiapkan petugas di berbagai fasilitas layanan kesehatan.
Para petugas itu diminta untuk membantu masyarakat yang tidak bisa mengakses program melalui aplikasi Satu Sehat milik Kemenkes RI yang perlu diunduh melalui PlayStore.
“Ayo download Satu Sehat Mobile. Namun karena ini program baru, warga masih kami beri keringanan. Untuk yang belum unduh aplikasi tetap kami layani di awal pelaksanaan. Ada petugas Puskesmas yang bantu kalau kesulitan,” ujar Ipuk di Puskesmas Sobo, Banyuwangi, Selasa (11/2/2025).
Berbagai persiapan sudah dilakukan agar program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bisa memberikan pelayanan terbaik.
Diantaranya, Petugas jaga yang standby di Puskesmas dan fasilitas kesehatan dengan layanan BPJS disiapkan untuk memberi layanan khusus cek kesehatan gratis.
Layanan kesehatan gratis itu diberikan kepada mereka yang tengah berulang tahun dengan jangka waktu 30 hari setelah tanggal ulang tahun.
“Diberikan kesempatan untuk ikut pemeriksaan kesehatan hingga 30 hari setelah tanggal ulang tahun,” katanya.
Menurut Ipuk, program yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto itu selaras dengan program Pemkab Banyuwangi, program yang diinisiasi di Pemkab Banyuwangi sudah berjalan sejak 2018.
Himbauan dari Bupati Ipuk
Dalam program itu, warga yang sehat diimbau datang ke layanan kesehatan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan sebagai upaya preventif berbagai penyakit yang mungkin diderita.
Bupati Ipuk meminta agar masyarakat tidak menyia-nyiakan program ini dengan datang memeriksakan kesehatan masing-masing supaya bisa dilakukan deteksi dini serta upaya pencegahan demi meningkatkan kualitas hidup sehat di masyarakat.
“Ayo manfaatkan program ini. Tidak hanya untuk yang sakit tapi yang sehat harus periksa untuk preventif kesehatan,” ajak Ipuk.
Pihaknya juga memberi informasi kepada warga yang berulang tahun di bulan Januari masih bisa mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis hingga April.
“Tapi yang kemudian yang Januari ini sampai dengan bulan April, karena kan Januari sudah berlalu,” ucapnya.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi Amir Hidayat mengatakan cek kesehatan gratis (CKG) memiliki beberapa sasaran berdasarkan parameter.
Pertama, bagi anak usia 0 tahun akan diperiksa dengan 6 parameter kesehatan yang bisa dicek secara gratis. Kedua, anak usia 1-6 tahun, ada 8 parameter.
“Ketiga, anak sekolah usia 7-17 tahun, akan mulai dicek pada tahun ajaran baru Juli mendatang,” imbuhnya.
Terakhir, untuk dewasa usia 17 tahun ke atas ada 18 parameter yang bisa dicek di seluruh Puskesmas di Banyuwangi secara gratis.
Amir menjelaskan, pelaksanaan awal program ini tidak hanya bisa diakses mereka yang berulang tahun pada 10 Februari. Tapi juga yang berulang tahun pada Januari lalu.
“Ya jadi yang bisa menikmati itu adalah bukan cuma yang tanggal 10 Februari ulang tahun, tapi kita mundur ke belakang dari 1 Januari,” kata Amir.
