Pintasan.co, JakartaRevitalisasi Stasiun Kereta Tanah Abang telah selesai, menjadikannya lebih rapi dan jauh dari kesan kumuh. Pramono Anung, Gubernur Jakarta, menanggapi dengan menyatakan bahwa stasiun tersebut kini lebih terintegrasi.

Gubernur itu pun, berharap dengan tampilan yang lebih modern dapat menghapus citra negatif yang selama ini melekat pada stasiun tersebut.

“Jadi integrasi Tanah Abang dan juga dengan berbagai hal, menurut saya ini mengubah pandangan, image yang luar biasa. Dulu kalau orang mau ke Tanah Abang kan takut kecopetan. Sekarang Tanah Abang stasiunnya sudah sangat baik sekali,” ujar Pramono Anung Gubernur Jakarta di Jakarta dilansir dari Liputan6.com, Senin (16/5/2025).

Bahkan, Pramono memiliki harapan, bahwa Stasiun Tanah Abang yang semakin terkoneksi dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan di Jakarta. “Dan kami juga menyambungkan dengan konektivitas yang dimiliki oleh pemerintah Jakarta. Mudah-mudahan ini sebagai bagian dari solusi untuk mengatasi kemacetan di Jakarta,” ucapnya.

Mengenai hajat para pedagang kaki lima di sekitar Stasiun Tanah Abang, Gubernur Jakarta itu berjanji untuk memperbaiki penataannya.

Selain itu, Pramono memastikan bahwa trotoar untuk pejalan kaki akan menjadi fokus perhatian di stasiun tersebut. Ia menyatakan bahwa pembangunan trotoar yang lebih baik sedang dilakukan secara bertahap di berbagai ruas jalan di Jakarta, terutama untuk penyandang disabilitas.

“Sekarang ini kan kita lagi membuat pendestrian terutama di daerah-daerah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Pusat. Pedestriannya mulai kita tata, kita sambungkan. Memang tidak bisa langsung semuanya, enggak mungkin lah. Karena itu butuh biaya yang cukup tinggi tetapi kami memulai dan untuk memulai itu disabilitas menjadi prioritas,” imbuh Pramono.

Baca Juga :  Dukungan Penuh! Pramono Sulap 30 Bus Transjakarta Jadi Bernuansa Persija