Pintasan.co, JakartaPartai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) belum memutuskan sikapnya terkait kemungkinan bergabung dengan pemerintahan Prabowo, meskipun waktu pelantikan Prabowo sebagai Presiden terpilih semakin dekat.

Bendahara Umum PDIP, Olly Dondokambey, menyatakan bahwa keputusan untuk bergabung atau tidak sangat bergantung pada keputusan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

“Semua masih tunggu keputusan Ibu,” kata Olly Dondokambey melalui pesan singkat kepada Tempo pada Senin 23 September 2024. 

Olly, bersama Ketua DPP PDIP Puan Maharani, dikabarkan mendorong agar pertemuan antara Megawati dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo segera dilaksanakan.

Hal ini disampaikan oleh petinggi Partai Gerindra dan PDIP , seperti yang tertera dalam laporan berjudul ‘Rumah Ayah dari Sang Mantan’ yang diterbitkan pada 22 September 2024.

Rencana pertemuan Megawati dan Prabowo sebenarnya sudah terdengar sejak Menteri Pertahanan tersebut ditetapkan sebagai Presiden terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum pada Maret 2024. Namun, wacana tersebut belum juga terwujud.

Dalam Pilpres 2024, Megawati mengusung mantan calon Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, untuk bersaing melawan Prabowo, yang berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka, putra Presiden Joko Widodo.

Tinggal PDIP satu-satunya partai yang belum menyatakan bergabung ke Prabowo. Sementara tiga partai di koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar juga sudah merapat ke Koalisi Indonesia Maju. Tiga partai itu adalah PKS, NasDem, dan PKB.

Puan mengamini pertemuan Prabowo dan Megawati akan dilakukan secepatnya. “Dengan waktu yang setepat-tepatnya,” kata Ketua DPR ini kepada awak media di Nusantara III, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa, 24 September 2024. 

Sementara itu, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad belum dapat memastikan apakah pertemuan antara Prabowo dan Megawati akan dapat dilaksanakan sebelum pelantikan Presiden pada 20 Oktober. Menurut Dasco, semua tergantung pada kecocokan waktu antara kedua belah pihak.

Baca Juga :  Tiga Hari di Akmil Magelang, Para Menteri Kabinet Prabowo akan Ikuti Pembekalan Intensif

“Apakah yang mau diajak ketemu punya waktu sebelumnya atau kemudian (sesudah pelantikan),” ucap Dasco kepada Tempo pada Rabu, 25 September 2024.

Olly tidak memberikan respons terhadap pesan ketika ditanya mengenai pertimbangan di balik belum terlaksananya pertemuan antara Megawati dan Prabowo.

Hal yang sama juga berlaku untuk Dasco. Namun, Wakil Ketua DPR tersebut menjelaskan bahwa saat bertemu dengan Megawati, Prabowo berencana untuk menyampaikan undangan pelantikannya sebagai Presiden.