Pintasan.co, Majalengka – Pengoperasian Bandara Internasional Kertajati di Majalengka masih nombok.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin. Menurutnya hal ini menjadi tantangan bagi Pemprov Jawa Barat dalam mengoperasikan Bandara Internasional Kertajati.
Bey mengaku, Pemprov Jabar sudah berupaya secara optimal untuk layanan penerbangan di Bandara Internasional Kertajati.
Namun hingga saat ini maskpai yang membuka rute penerbangan dari Bandara Internasional Kertajati masih sedikit. Hal ini menjadi kendala tersendiri bagi Pemprov Jabar.
“Untuk Kertajati yang disampaikan sudah kami lakukan semua, tapi kan itu masalah (rute) penerbangan, kami minta berkali-kali tidak ada katanya, pesawatnya memang tidak ada,” ujar Bey, Minggu, 9 Februari 2025.
Menurut Bey, saat ini hanya ada beberapa untuk pesawat kargo yang menggunakan Bandara Internasional Kertajati.
Bey berharap agar ada beberapa maskapai yang mau berangkat dari Kertajati agar dapat menghidupkan bandara.
“Ada yang belum kami lakukan, minimal 10 pesawat yang mau menjadikan Kertajati sebagai base, maka itu akan menghidupkan Kertajati,” ujarnya.