Pintasan.co, Sulawesi Barat – Pada Senin, 11 November 2024, Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Sulawesi Barat, Bahtiar Baharuddin, bersama Pj Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulbar, Sofha Marwah Bahtiar, dan Pj Bupati Pasangkayu, Maddareski Salatin, mengadakan uji coba program Makan Bergizi Gratis di SD 1 Pasangkayu dan SMP Pasangkayu.
Bahtiar Baharuddin menjelaskan bahwa uji coba ini merupakan persiapan untuk melaksanakan program prioritas Presiden Prabowo Subianto yang direncanakan akan diluncurkan pada tahun 2025.
“Sulbar telah melaksanakan uji coba makan bergizi gratis di beberapa kabupaten, dan hari ini kita kembali mengujicobakan program ini di sejumlah sekolah di Pasangkayu,” ujar Bahtiar.
Lebih lanjut, Bahtiar menambahkan bahwa dalam waktu dekat akan dilakukan simulasi program ini secara nasional.
Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi potensi kendala yang mungkin muncul saat program makan bergizi gratis mulai diterapkan secara lebih luas.
Pj Gubernur Bahtiar mengapresiasi tingginya antusiasme sekolah-sekolah di Pasangkayu dalam mendukung uji coba tersebut. Ia juga memberikan saran agar setiap sekolah menyiapkan air minum bagi para siswa.
“Kami akan melakukan asesmen yang baik, karena tujuan utama dari program ini adalah untuk memastikan anak-anak kita mendapatkan gizi yang cukup. Anak cerdas tidak akan tercipta tanpa gizi yang memadai,” kata Bahtiar.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD 1 Pasangkayu, Munfiati, menyatakan dukungannya terhadap program ini.
Ia mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Pasangkayu untuk memastikan penyediaan makanan bergizi bagi para siswa.
“Menu yang disajikan berasal dari Dinas Kesehatan bagian gizi,” kata Munfiati.
Program makan bergizi gratis ini juga dirasakan manfaatnya oleh para siswa. Selain meningkatkan asupan gizi, program ini juga mengurangi kebiasaan anak-anak jajan sembarangan di sekolah.
Salah seorang siswa SMP 1 Pasangkayu, Anggy Ayslin, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan makanan bergizi tersebut.
“Kunjungan Pj Gubernur dan pemberian makanan bergizi ini sangat memotivasi kami untuk belajar lebih giat dan menjadi anak yang sehat dan cerdas,” katanya.
