Pintasan.co, Malang – Kota Malang mendapatkan kuota haji sebanyak 1.063 jemaah. Pada akhir bulan Mei 2025 diperkirakan keberangkatan calon jemaah haji dari Kota Malang.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Kota Malang, Ahmad Subhan mengungkapkan kuota yang didapat tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya. Selisihnya hanya sedikit.

Sesuai kebijakan pemerintah Arab Saudi, Indonesia mendapatkan kuota haji sebanyak 221 ribu. Sedangkan untuk wilayah Jawa Timur sendiri, dipastikan mendapatkan kuota sebanyak 33 ribu jemaah.

“Kota Malang kuotanya 1.063 jemaah. Itu pagu awal, dan bisa saja bertambah. Kalau tahun kemarin kan 900-an, lalu ditambah mutasi dan sebagainya menjadi 1.175 jemaah,” kata Subhan, Minggu (12/1/2025).

Kuota haji kemungkinan nantinya bisa bertambah karena beberapa faktor. Seperti adanya mutasi dari dan ke daerah lain serta adanya tambahan kuota cadangan yang nantinya ditetapkan pemerintah.

“Nanti mungkin ada cadangan yang naik, karena ada jemaah yang mundur dan sebagainya atau jemaah dari daerah lain ada yang gugur dan sebagainya. Nah, nanti diberikan ke kuota Jatim,” jelas Subhan.

“Nanti yang naik (dapat kuota haji) urut porsi di tingkat Jatim. Sehingga bisa jadi jemaah daerah lain yang dapat, sesuai urut porsinya Jatim bagaimana,” tambahnya.

Subhan juga mengungkapkan, dalam waktu dekat pemerintah akan membuka tahap pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BIPIH) tetapi untuk Embarkasi Surabaya atau Jawa Timur masih belum ditentukan besarnya.

Perlu diketahui, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan bahwa Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) mengalami penurunan, sehingga BIPIH juga bakal menurun.

Untuk jadwal keberangkatan seluruh calon jamaah haji dari Kota Malang diproyeksikan pada gelombang dua keberangkatan haji Embarkasi Surabaya.

Baca Juga :  Ganjar Pranowo Pastikan Kehadiran di Pelantikan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden

Apabila Kota Malang diproyeksikan pada gelombang dua, maka daerah lain seperti Probolinggo, Pasuruan, Kabupaten Malang dan Batu akan masuk kloter akhir yang diperkirakan berangkat akhir Mei.

“Pemberangkatan itu kan satu bulan, terakhir di 31 Mei 2025. Kota Malang mungkin setelah tanggal 25 Mei 2025 lah, karena urutannya kan Kabupaten Malang, Kota Malang, kemudian Kota Batu,” ujarnya.