Pintasan.co, Jakarta – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima tanda kehormatan “The Bejewelled Grand Cordon of Al Nahda (Order of the Renaissance)” dari Raja Yordania, Abdullah II ibn Al Hussein.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Raja Abdullah II dalam kunjungan kenegaraannya ke Indonesia pada Jumat (14/11/2025) dalam sebuah seremoni di Istana Merdeka, Jakarta.

The Bejewelled Grand Cordon of Al Nahda (Order of the Renaissance) merupakan salah satu penghargaan paling prestisius dari Kerajaan Yordania Hasyimiah.

Tanda kehormatan ini biasanya diberikan kepada raja, pangeran, kepala negara, dan dalam beberapa kasus juga kepada perdana menteri.

Dari seluruh tingkatan yang ada, Bejewelled Grand Cordon merupakan tingkat tertinggi dan paling dihormati.

Penganugerahan ini menunjukkan penghargaan Raja Abdullah II terhadap peran Presiden Prabowo dalam memperkuat hubungan diplomatik Indonesia–Yordania, khususnya pada kerja sama kemanusiaan, stabilitas kawasan, pertahanan, serta berbagai isu global yang menjadi perhatian bersama.

Penghargaan The Bejewelled Grand Cordon of Al Nahda ini termasuk sangat bergengsi.

Sejumlah tokoh dunia telah menerimanya, mulai dari Prince Philip – Duke of Edinburgh dan suami Ratu Elizabeth II, Raja Denmark Frederik X, Ratu Belanda Maxima, mantan Kanselir Jerman Angela Merkel, hingga Presiden Guinea-Bissau Umaro Sissoco Embaló.

Daftar penerima tersebut menunjukkan betapa pentingnya posisi penghargaan ini dalam hubungan internasional.

Setelah prosesi penganugerahan, Menteri Luar Negeri Sugiono menyampaikan bahwa tanda kehormatan tersebut bukan hanya menjadi kebanggaan bagi Indonesia, tetapi juga merupakan bentuk pengakuan atas kontribusi Presiden Prabowo dalam kepemimpinan dan diplomasi global.

“Itu merupakan bentuk penghargaan. Kita patut bangga Bapak Presiden menerimanya,” ujar Menlu Sugiono kepada media.

Upacara yang berlangsung di Istana Merdeka tersebut semakin menegaskan eratnya hubungan Indonesia dan Yordania yang selama ini terjalin baik, termasuk dalam kerja sama terkait isu Palestina, pendidikan, dan berbagai misi kemanusiaan internasional.

Baca Juga :  Komposisi Lengkap Kabinet Prabowo-Gibran: 56 Wakil Menteri Telah Dipilih

Penghargaan ini juga mengapresiasi peran Presiden Prabowo sebagai pemimpin yang aktif membangun dialog antarnegara dan memperkuat posisi Indonesia sebagai jembatan penting bagi stabilitas kawasan.